Pagi readers, masih di kitaran Jepang mimin akan membahas makhluk legenda yang hidup di sungai-sungai. Makhluk ini sangat terkenal mulai dari kalangan anak-anak sampai orang tua, karena makhluk ini sering diceritakan orang tua untuk menakut-nakuti anak mereka agar tidak bermain di sungai, sebenarnya bukan hanya untuk nakut-bakutin si, emang beneran menakutkan. Yak nama makhluk ini adalah "Kappa", yang mimin bahas kali ini adalah Kappa makhluk yah, bukan kappa brand sepatu asal Italia, jadi yang buat nyari sepatu mohon maap mimin ga jualan sepatu :(
Kappa ini adalah makhluk mistis yang hidup di sungai-sungai, bentuknya beragam, kappa kecil yang masih anakan bentuknya seperti kura-kura, jalannya merangkak, kappa kecil ini harus mengkonsumsi banyak darah untuk tumbuh menjadi kappa dewasa, nah tugas kappa dewasa lah yang menyiapkan darah untuk kappa kecil ini. Kappa dewasa berbadan tegap dan berjalan layaknya manusia, mereka berkelompok mencari darah untuk konsumsi si kappa kecil, tebak darah apa yang dicari oleh kappa-kappa ini? apakah darah ayam cemani? Atau darah celeng? Yang pasti bukan keduanya, yang dicari adalah darah manusia readerss, anak-anak yang suka bermain di sungai sering menghilang di telan sungai, bukan sungainya yang bisa nelen anak-anak, tapi kappa-kappa ini yang menarik badan anak kecil hingga masuk ke dalam sungai. Di dalam sungai anak kecil tersebut di keroyok oleh sekumpulan kappa, mereka bergantian menyedot "Life Power" yang ada di dalam tubuh anak kecil tersebut melalui anus, setelah "Life Power" anak kecil tersebut habis makan barulah darah segar dari anak kecil tersebut keluar, darah yang keluar di tampung oleh kappa-kappa dewasa di dalam mulut yang kemudian akan di berikan kepada kappa-kappa kecil di sarang kappa.
Selain mengkonsumsi darah manusia kappa kecil ini lebih suka makan mentimun, jadi yang makan nasi goreng ga suka pake acar, acarnya bisa di oper ke si kappa. Di sisi lain kappa ini tau balas budi lho, orang tua yang menuliskan nama sanak-saudaranya pada mentimun kemudian membuang timun tersebut ke sungai maka kappa-kappa tidak akan mengganggu nama-nama yang di tuliskan pada mentimun tersebut. Ciee yang belain kita ternyata si kappa kecil, karena kappa kecil yang suka mentimun, kappa kecil yang sangat suka dengan mentimun akan membela kita karena saat hendak memakan ia akan melihat nama-nama di mentimun dan menganggap mentimun tersebut hadiah dari orang-orang yang namanya ada pada mentimun tersebut. Kappa dewasa selalu menuruti perintah dari kappa kecil, karena kappa kecil ini sangat sensitif dan gede ambek, apabila permintaannya tidak dituruti kappa kecil akan stress tingkat tinggi yang dapat menyebabkan pembuluh darahnya pecah dan mengakibatkan kematian, nah demi kelangsungan keberadaan kappa ini maka kappa-kappa dewasa mau tak mau harus menuruti perintah dari kappa kecil.
Di zaman sekarang kappa sangat sulit di temui karena sungai tak se indah dulu lagi, banyak sungai yang di uruk untuk di jadikan pemukiman penduduk *ehh .. Karena menyempitnya sungai kappa dewasa mulai naik ke daratan untuk mencari mangsa, sekedar tips aja untuk readerss nih, kappa memiliki cangkang yang menampung air ajaib di atas kepalanya, jika airnya tumpah maka kekuatan si kappa dewasa ini akan menghilang, nahh saat readerss ketemu dengan kappa buru-buru readerss membungkuk, si kappa dewasa ini makhluk yang sopan ia akan membalas salam readers dengan membungkukkan badannya, nah saat membungkuk air yang ada di atas kepalanya di jamin tumpah, saat itu juga si kappa di jamin ngibrit nyebur ke sungai dan langsung menghilang. Tips selanjutnya, dari cerita mimin readerss jadi tau kan kappa menyedotnya dari lubang yang mana? Segera tutupin lubang readerss dari sekarang dengan apapun, bisa pakai pampers atau hansaplast, di jamin aman dah mau berenang di sungai berjam-jam. Sekian cerita dan tips dari mimin, lebih kurangnya mohon di maklumi, Salam Darkness!
No comments:
Post a Comment