Thursday, August 20, 2015

Axe Murder From Pennsylvania

Pennsylvania yang merupakan negara bagian Amerika Serikat ini ternyata menyimpan kisah yang melegedenda tentang pembunuh berdarah dingin yang bermain-main dengan korbannya menggunakan kapak. Bermula dari kisah seorang suami yang membunuh istrinya dengan keji, Ia menyeret istrinya ke ladang yang sunyi dan memutilasi istrinya dengan kapak karena didasari kecemburuan yang membara.
Tak hanya istrinya siapapun yang ia temukan kini ia bunuh dengan keji, kapak yang semula bercat merah terang kini berubah warna menjadi hitam karena darah korban-korbannya yang telah mengering. Peristiwa pembunuhan kerap terjadi di jalan Sterrettania dan Thomas di sekitar daerah Mc Kean.

Dikisahkan ada sepasang muda-mudi yang melintas di jalan Sterrettania tengah malam sebut saja James dan Kelly, saat itu hujan deras disertai badai, cuaca yang semakin memburuk membuat jarak pandang sangat dekat sehingga membuat mobil yang James kemudikan keluar dari jalan dan terperosok yang sontak membuat mobil mereka mati. James berusaha menghidupkan mobilnya sia-sia, mogok sudah, tidak ada bengkel pinggir jalan, yang ada hanya pohon-pohon tinggi yang menutupi kawasan tersebut. James pun memberanikan diri keluar dari mobilnya bermodalkan senter untuk mencari bantuan. James menyuruh Kelly untuk diam dan mengunci mobil tersebut sampai Ia kembali.
Walau James sudah tahu jarang sekali kendaraan melintas di jalan Sterrettania apalagi tengah malam dan hujan deras, namun James tetap nekat untuk berusaha mencari pertolongan. Ia pun pergi, sementara Kelly yang ada di dalam mobil menunggu dengan ketakutan karena gelapnya lingkungan sekitar. Sejam berlalu James tidak kunjung datang, Kelly mulai gelisah karena Ia tahu legenda yang terjadi di sekitar daerah ini. Ya, Pembunuh dengan Kapak, Kelly pun berpindah ke tempat duduk belakang dan bersembunyi di bawah tempat duduk. Tak lama setelah ia bersembunyi, Kelly mendengar suara seperti orang mengetuk-ngetuk kaca mobil, namun saat Ia melirik ke kaca mobil tidak ada seorang pun, bunyi ketukan pun terulang kembali, Kelly penasaran dan mencoba mencari tahu darimana asal bunyi tersebut. Dengan senter Ia mencoba melihat ke sekitar dari dalam mobil, apa yang Ia lihat? Ia melihat mayat tanpa kepala tergelantung di pohon dekat mobil, dan ternyata suara ketukan tersebut berasal dari mayat itu yang berbenturan dengan pohon karena angin badai yang kencang.

Kelly menangis karena Ia mengenali mayat tersebut dari baju yang dipakainya. Ya, dialah James kekasihnya, Kelly pun keluar dari mobil dan lari karena panik. Sambil menangis Ia berlari ke arah sumber cahaya yang Ia lihat dari kedalaman hutan. Semakin mendekat ternyata cahaya tersebut adalah cahaya lampion yang di pegang seseorang. Kelly pun menangis dan meminta bantuan ke orang tersebut, saat memohon dan memegang tangan orang tersebut ternyata tangan sebelahnya memegang kapak. Kelly menjerit dan tak lama kemudian jeritannya hilang bersama seruan suara guntur pada malam itu.

Cukup mengerikan mimin rasa urban legend dari Pennsylvania. Kalo boleh om Axe Murderer ini mimin pinjam buat keliling di jabodetabek malem-malem niscaya populasi begal dijamin berkurang. Cuma keadaannya yang misterius membuat mimin susah untuk ngedapetin nomor hapenya apalagi pin BBM-nya. Hmmm, tapi mimin terus berusaha untuk mencari tahu, doain mimin ya biar bisa pergi ke Pennsylvania buat jemput si om Axe Murderer ini, Salam Darkness !

No comments:

Post a Comment